Ayuri hanya memandang Kaname meninggalkan mereka berdua. Iapun kembali mengelus kepala anjing kecil yang dari tadi ia peluk dengan lembut.
Tangisan langit masih belum juga reda, malah bertambah banyak dan lebat. Namun itu tidak membuatnya untuk terus mendekap anjing berbulu putih ini. Diam...tidak ada sepatah kata apapun dari keduanya, hanya suara derasan air hujan yang kian menurun. Entah kepada Makoto, tubuh Ayuri semakin dingin karena hawa temperatur luar yang semakin menurun bertanda area tersebut mendingin. Tapi guru pengawas ini tetap diam, memperhatikan anjing tersebut. "..."
Lambat laun ia berjalan tanpa berpamitan dengan Makoto, membawa anjing tersebut.
(out)