Karasuma Kirikaze

Teacher Profile

ID Card of Karasuma Kirikaze

Nama : Karasuma Kirikaze
Jenis Kelamin : Male
Usia : 20 tahun
Pekerjaan : Wali Kelas B elementary

About The Alice

Nama Alice : Soul Releasing alice
Penjelasan : Dapat melepaskan jiwanya sendiri atau jiwa orang lain maksimal selama 15 post

Cara Memakai : Lepas limiter,kalo ingin melepas jiwa orang lain harus melakukan kontak fisik

Kekurangan : Saat jiwa terlepas,tubuh kehilangan tanda kehidupan. Setelah jiwa kembali,jadi kurang konsentrasi/pusing selama 3 post

Limiter Item : wrist band hitam di pergelangan tangan kiri
Tipe Alice : Special type
Bentuk Alice: #4. Kekuatan tidak terbatas,namun berefek negatif

About The Character

Tinggi/Berat badan : 176 cm/58 kg
Penampilan : Rambut pirang agak ikal,mata biru,tampangnya sering dibilang ke-uke-an,cenderung bishonen,walau proporsi badan bertambah,Kaze termasuk kecil di antara para guru (emang guru paling muda sih)
Sifat : Pendiam,susah tegas sama muridnya,introvert (tapi ga se-introvert dulu),masih ngga bisa lepas sama coklat,bisa lebih banyak berekspresi,ngga separanoid dulu sama kematian,takut sama cowo-cowo yang ngejar dia sebagai uke mereka
Kelemahan : masih agak paranoid sama kematian,kecanduan akut sama cokelat,kalo ngelamun ngga liat tempat
Story at the academy :
Masuk akademi umur 13 tahun,awalnya benar-benar tertutup karena traumanya pada kematian juga susah percaya sama orang lain. Tapi seiring banyaknya teman yang ia dapat,Kaze mulai sembuh dari trauma berkepanjangan. Waktu ia naik kelas ke B junior high,ada seorang cowok yang mengejar-ngejarnya. Dimulailah ketakutan baru Kaze; DIKEJAR COWOK BINAL YANG PENGEN KAZE JADI UKE MEREKA. Padahal Kaze straight (tapi dianggep bi atau gay gara2 mukanya yang uke banget). Mulai senior high,Kaze jadi lebih vokal karena ia diangkat menjadi special star dari special type. Tak lama ia juga jadi principal student. Saat senior high pula,ia mulai jatuh cinta pada teman perempuannya. Sayangnya Kaze masih terlalu pemalu untuk menyatakan perasaannya,dan akhirnya sampai lulus pun ia tetap sendiri.
Kaze memutuskan menjadi pengajar di akademi ini karena bingung, juga karena ia masih belum bisa berbaur dengan kehidupan normal di luar. Selain itu ia juga masih mencari pasangan untuknya.