Sleep

Setting : jam 10 malam,20 April. Di Cafe
_____________________________________________________________________________________________________________________


Setelah sampai dari Woods,Yuki yang masih pucat itu datang ke Central Town.

Mukanya benar2 pucat,ia memasuki sebuah Cafe dan duduk di salah satu meja tersebut.

Sejenak ia berpikir,"Apa yang aku lakukan disini?" Gumamnya.

Tapi,karena dia benar-benar kecapean,ia tertidur dengan suksesnya di meja!


"BRUK!"

Yuki tertidur.

OOT: Join...

Seorang pemuda ber-eyepatch dan berambut silver berjalan di arena pertokoan Central Town itu, Hyoten akhirnya memutuskan untuk masuk ke sebuah Cafe untuk melakukan sesuatu disana terlebih dahuu sebelum kembali ke kamarnya..

"Toh ga da gunanya di kamar terus, bosan.." batinnya lalu celingukan melihat ke dalam, mencari tempat duduk yang masih kosong.

Ketika sedang bejalan, tidak sengaja dia menyenggol meja yang sedang ditiduri (?) oleh seorang gadis.

GREK!

Wew, meja tersebut agak bergeser sedikit dan bunyinya bisa dibilang cukup untuk memabangunkan gadis yang tertidur di meja itu.

*webe..*

GREK!

Meja yang kini ditiduri oleh Yuki pun bergeser,tapi karena matanya yang benar2 berat untuk bangun,ia tetap tertidur walau bunyinya cukup mampu untuk membangunkan seekor beruang di woods *digampar*

Dalam tidurnya,ia bermimpi dan bergumam kecil..

"Di..dimana?"

Hyoten menatap gadis yang tidak juga bangun walaupun mejanya sudah bergeser dan menimbulkan bunyi yang cukup keras tadi.

"Nyenyak sekali tidurnya..masa bodo-lah.." batin Hyoten tidak peduli dan ketika dia mau melanjutkan kembali mencari tempat duduk yang kosong, dia mendengar gadis itu bergumam sesuatu yang aneh.

"Dimana? Apaan sih..kucoba bangunin aja ah.." batin Hyoten lagi lalu menggerak-gerakkan tubuh gadis itu, membangunkannya.

"Oi, kau bangun, kalau ngantuk jangan tidur disini dong.." Hyoten masih menggerak-gerakkan tubuh gadis itu dengan wajah datar seperti biasanya.

"Oi, kau bangun, kalau ngantuk jangan tidur disini dong.." Hyoten masih menggerak-gerakkan tubuh gadis itu dengan wajah datar seperti biasanya. Ternyata,ada orang yang membangunkannya.

Tapi usaha cowok itu nampaknya sia-sia,karena Yuki benar2 terlelap dalam tidurnya.

Setelah diselidiki,tubuhnya panas. Entah karena sakitnya,atau kejadian yang baru saja dialaminya?

Entahlah

"Yeilah uda kayak gini belum bangun juga?!" batin Hyoten kesal namun tentu saja hal itu tidak terlihat di wajahnya yang datar bak tidak mempunyai ekspresi.

Tadinya Hyoten memutuskan untuk meninggalkan gadis itu saja, soalnya dibanguninnya susah. Tapi setelah tidak sengaja menyentuh kulit gadis itu (kesenggol).

"Panas.." batin Hyoten meraba kening gadis itu.

Sebenarnya Hyoten tidak terlalu peduli dengan gadis itu, tapi orang2 sudah keburu melihat mereka berdua dan dalam keadaan gadis yang panas ini, bisa2 nanti dia dikecam oleh banyak orang , walau dia sendiri juga cuek bebek pastinya..

"Haah.." HYoten menghela nafas, dia lalu mengeluarkan beberapa rabbit yang ditaruhnya di meja gadis itu, lalu dia pun menggendong gadis itu keluar dari Cafe, menuju ke RS, tidak peduli tatapan orang banyak yang melihat mereka.

[OUT With Yuki]

OOT: Gpp kan kayak gini? Kalo ga setuju PM aja, yang bikin tretnya kamu aja ya..lagi webe..
Ga jadi, biar aku aja yang bikin tretnya, di RS ya, judulnya I Don't care..